Universitas Lampung (Unila) menggelar rapat tim ketahanan pangan nasional tingkat Unila yang diselenggarakan diruang rapat Dekanat Fakultas Pertanian, Jumat 5 Agustus 2022, dengan agenda Program Percepatan Ketahanan Pangan Nasional.
Dihadiri 35 anggota tim gugus tugas ketahanan pangan Unila. Bapak Rektor Unila, Prof. Dr. Karomani, M.Si. (selaku Koordinator Wilayah Sumatra II, meliputi: Lampung, Sumatra Selatan, Bangka Belitung, Bengkulu, Jambi), menyampaikan rasa terima kasih kepada ketua dan tim gugus tugas ketahanan pangan Unila.
Kita termasuk yang cepat responsif terhadap keinginan Pak Dirjen (Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi) yang ditugaskan oleh Mas Menteri (Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia), dalam kaitan dengan penguatan atau ketahanan pangan.
Unila dipercaya sebagai Koordinator Wilayah Sumatra II, Mungkin karena dipandang (fakultas pertanian) layak ikut paling depan dalam penguatan atau kecepatan dalam ketahanan pangan.
“Oleh karna itu, saya meminta, kita memiliki komitmen yang tinggi untuk melaksanakan tugas mulia ini”, tutur Bapak Rektor Universitas Lampung.
Dalam rapat tersebut, Bapak Rektor Unila mengagendakan terkait program unggulan dalam wilayah (khususnya Provinsi Lampung) yang bisa menjadi Quick Win (percepatan ketahanan pangan).
Selain itu, Bapak Rektor Unila, mempersilahkan pada anggota tim gugus tugas ketahanan pangan Unila, untuk mengajukan proposal ketahanan pangan berupa inovasi, yang nanti akan diusulkan kepada Dirjen (Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi).
Pada rapat tim gugus tugas ketahanan pangan Unila, Prof. Dr. Ir. Irwan Sukri Banuwa, M.Si.,(ketua gugus tugas ketahanan pangan Unila) memaparkan point Program Percepatan Ketahanan Pangan Nasional oleh Koordinator Wilayah Sumatra II (Universitas Lampung: Rektor: Prof. Dr. Karomani, M.Si), diantaranya adalah:
- Peta Kerentanan berdasarkan IKP Komposit :Wilayah Sumatra II ( Lampung, Sumatra Selatan, Bangka Belitung, Bengkulu, Jambi, Semua Tahan).
- Peringkat dan Indeks Ketahanan Pangan (IKP) Provinsi 2021.
5 provinsi; Lampung kelompok 6 (sangat tahan) , Sumatra Selatan, Bangka Belitung, Bengkulu, Jambi kelompok 5 (tahan). - Sembilan indikator yang dipilih sebagai dasar penentuan IKP.
- Pelaksanaan Quick Wins : Tahap Persiapan dan Tahap Implementasi dan Monitoring dan Evaluasi.
- Penyusunan Quick Wins Program Ketahanan Pangan.
- 7 Langkah penetapan Quick Wins.
- Strategi Percepatan / Quick Wins.
- Strategi Percepatan/ Quick Wins Provinsi Lampung.
Kegitan Rapat Tim Gugus Tugas Ketahanan Pangan Unila, ini pertama kalinya digelar setelah SK Rektor Unila nomor 3078/UN26/KP/2022, tentang tim gugus tugas ketahanan pangan Unila, yang selanjutnya akan digelar kembali pada rapat pertemuan berikutnya.
Berita terkait, silahkan klik Sosialisasi dan Pembuatan Proposal Matching Fund/Kedaireka: Program Ketahanan Pangan Nasional
Maju Cemerlang Faperta Kita.