PENGARUH EKSTRAK KASAR BUAH AREN (Arenga pinnata Merr.) TERHADAP MORTALITAS KEONG EMAS (Pomacea sp.)
Oleh
Andy Firman¹, Lestari Wibowo², dan Indriyati²
ABSTRAK
Keong emas (Pomacea sp.) merupakan salah satu hama penting tanaman padi yang dapat menimbulkan kerusakan tanaman sejak masa persemaian. Salah satu cara pengendaliannya adalah dengan menggunakan pestisida nabati dari buah aren (Arenga pinnata Merr.). Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh aplikasi ekstrak kasar buah aren terhadap mortalitas keong emas. Hipotesis yang diajukan adalah ekstrak kasar buah aren mampu menyebabkan mortalitas keong emas dan semakin tinggi konsentrasi yang diaplikasikan maka mortalitas keong emas semakin tinggi.
Penelitian dilakukan di Laboratorium Hama Arthropoda Jurusan Proteksi Tanaman Universitas Lampung pada bulan Juni 2008. Penelitian ini disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari lima perlakuan dan lima ulangan. Sebagai perlakuan adalah pemberian ekstrak kasar buah aren muda ke dalam ember pemeliharaan keong emas. Data hasil pengamatan dianalisis dengan sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf nyata 5%.
Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa : (1) ekstrak kasar buah aren yang diaplikasikan pada populasi keong emas bersifat toksik dan menyebabkan kematian keong emas, dan (2) aplikasi ekstrak kasar buah aren dengan konsentrasi terendah yaitu 2 g/l, menyebabkan mortalitas keong emas sebesar 61,80%. Aplikasi ekstrak kasar buah aren dengan konsentrasi 6 g/l menyebabkan mortalitas keong emas 100% dan tidak berbeda dengan aplikasi ekstrak kasar buah aren dengan konsentrasi 8 g/l.
