Pada hari Jumat tanggal 18 Maret 2022, Fakultas Pertanian Universitas Lampung kembali melakukan penandatanganan kerjasama dengan Yayasan Indonesia Badak Inisiatif (Indonesian Rhino Initiative/IRI).
Kerja sama ini diinisiasi oleh Jurusan Kehutanan, FP Unila yang sebelumnya sudah bekerjasama dengan intensif dengan Balai Taman Nasional Way Kambas.
Penandatanganan dilakukan oleh dua pimpinan dari kedua belah pihak, Prof. Dr. Ir. Irwan Sukri Banuwa, M.Si. (Dekan FP Unila) dan Muhammad Hanif (Executive Director IRI).
Acara penandatanganan MoU dan PKS dihadiri oleh:
- Para pimpinan FP Unila
- Para dosen Jurusan Kehutanan
- Muhammad Hanif sebagai Executive Director IRI
- Perwakilan TNWK :
- Kuswandono, S.Hut., M.P. (Kepala Balai TNWK)
- Mahfud Sodik, S.Hut., M.Sc. ( Koordinator Program dan Anggaran)
- Nandri Yulianto, S.P. (Koordinator PEH)
- Rusdianto, A.Md. (perwakilan Koordinator Penyuluh)
IRI merupakan Yayasan lokal yang melakukan kegiatan untuk melindungi badak Indonesia, habitat dan keanekaragaman hayatinya, bekerja sama dengan masyarakat menuju keberlanjutan dalam penggunaan sumber daya alam. Saat ini bekerja dengan masyarakat di dua desa penyangga Taman Nasional Way Kambas.
Perjanjian Kerjasama berjudul “Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam Rangka Penguatan Fungsi Konservasi Keanekaragaman Hayati di Taman Nasional Way Kambas”.
Kerjasama berlaku selama tiga tahun dengan konsep penerapan penelitian, pendidikan, dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
Tujuan kerjasama untuk melakukan kegiatan:
- Pengembangan stasiun penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan keanekaragaman hayati dan penyelamatan satwa
- Pemberdayaan dan pendampingan masyarakat
- Edukasi dan Penyadartahuan masyarakat
- Melakukan Pemulihan Ekosistem salah satunya melalui upaya restorasi.
Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Lampung akan terus berkarya dan berinisiasi dalam pengembangan mutu pembelajaran dan ilmu pengetahuan untuk mencapai mutu lulusan mahasiswa yang berkualitas dan sesuai dengan perkembangan zaman. *Yulia Rahma Fitriana, S.Hut., M.Sc., Ph.D.
Maju Cemerlang Faperta Kita.