DSC06437
Kepala BAPPEBTI Bpk. Ir. Sutrisno Edi saat sosialisasi Sistem Resi Gudang di aula FP UNILA.

Bandar Lampung, 26 November 2015 di aula Fakultas Pertanian Universitas Lampung diselenggarakan oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI), Kementerian Perdagangan RI, dan Universitas Lampung. mengenai Sosialisasi Sistem Resi Gudang (SRG) sebagai penggerak pertumbuhan perekonomian daerah dan daya saing bangsa.
 

Dihadiri rektor Unila beserta para wakil rektor Unila, dekan fakultas pertanian beserta para wakil dekan fakultas pertanian, kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi, staff ahli Menteri Perdagangan Bidang Manajemen, kepala biro Pasar Fisik dan Jasa BAPPEBTI, kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, perwakilan Bank Indonesia, para ketua jurusan dan sekretaris jurusan fakultas pertanian unila, para ketua program studi sarjana, pasca sarjana dan program doktor fakultas pertanian unila, para dosen fp unila dan para mahasiswa sarjana, pasca sarjana dan program doktor fp unila.
Tujuan dalam acara ini pertama, penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI), serta Kementerian RI dengan Universitas Lampung tentang Kerjasama Pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi Mengenai Resi Gudang dan Pasar Lelang Komoditas di Indonesia. Kedua, memberikan sosialisasi dan edukasi mengenai Sistem Resi Gudang sebagai penggerak pertumbuhan perekonomian daerah dan daya saing bangsa kepada pemerintah daerah, lembaga keuangan, Gapoktani, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan pelaku usaha lainnya serta mahasiswa pertanian agribisnis.
Materi sosialisasi mengenai sistem resi gudang (SRG) dijelaskan beberapa narasumber yaitu diawali oleh
1. Kementerian Perdagangan Bapak Djunaidi dengan materi kebijakan dan implementasi sistem Resi Gudang di indonesia.
2. Kepala BAPPEBTI Bapak Ir. Sutrisno Edi dengan materi peran Sistem Resi Gudang dalam Pembangunan Pertanian.
3. Dosen agribisnis Prof. Dr. Ir. Bustanul Arifin dengan materi Sistem Resi Gudang sebagai salah satu alat pengendali inflasi daerah.
4. Perwakilan Bank Indonesia Bapak Indrayono dengan materi peningkatan daya saing produk Indonesia dalam menghadapi MEA dan tantangan global
(Ades/Agung. Copy Editor, Heru).
[slideshow_deploy id=’9862′]

Leave a Reply