Jurusan Ilmu Kehutanan menggelar acara Focus Group Discussion (FGD) mengenai penyusunan Rencana Strategis (Renstra) dan Standar Oprasional (SOP) Laboratorium Teknologi Hasil Hutan (THH) 2017-2021. Kamis, 6 Oktober 2016 di gedung Jurusan Ilmu Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Lampung.
Dr. Indra Gumay (Kalab Jurusan Ilmu Kehutanan FP UNILA) dalam acara Focus Group Discussion mengenai penyusunan Rencana Strategis dan Standar Oprasional Laboratorium Teknologi Hasil Hutan untuk tahun 2017-2021, memaparkan mengenai tujuan acara, antaralain;
Memantapkan arah kebijakan dan program pengembangan dalam 5 tahun kedepan, sehingga Laboratorium THH semakin mampu meningkatkan peran nyata dalam peningkatan mutu pratikum dan penelitian.
Sebagai bahan acuan dan arahan bagi Kalab THH dalam menyusun program dan kegiatan pengembangan tahunan dalam rangka percepatan pencapian Visi 2025 FP UNILA dan Visi 2025 Universitas Lampung (Unila).
Sebagai bahan acuan bagi para pranata laboratorium pendidikan, dan unit-unit lain yang terkait dengan pelaksanaan kegiatan pengembangan di Fakultas Pertanian Universitas Lampung.
Sebagai bahan acuan untuk memantau dan mengevaluasi kinerja pengembangan laboratorium teknologi hasil pertanian dalam kurun waktu 2017-2021.
Dalam capaian tujuan itu, Jurusan Ilmu Kehutanan FP UNILA mengundang para stakeholder, diantaranya:
Kepala Dinas Provinsi Lampung.
Kepala KPHP (Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi) Gedong Wani Lampung Selatan.
Kepala KPHP (Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi) Way Terusan Lampung Tengah.
Kepala KPHL (Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung) BatuTegi Lampung Barat.
Kepala Divisi Plantation and Agroforestry (PT Sungai Budi Group).
Kepala SMK Negri 5 Bandar Lampung.
Kepala Laboratorium Inventarisasi dan Penataan Hutan FP UNILA.
Kepala Laboratorium Silvikultur dan Perlindungan Hutan FP UNILA.
Kepala Laboratorium Konservasi Hutan Sumberdaya Hutan FP UNILA.
Himasylva Jurusan Kehutanan FP UNILA.
Ketua DPD Persakti Provinsi Lampung.
Ketua IKA Sylva Universitas Lampung.
Hutan Kemasyarakatan (HKm).
Bakti Sarjana Kehutanan (Saepurrozi, S. Hut).
Apresiasi Dekan Fakultas Pertanian UNILA.
“Jurusan Ilmu Kehutanan dalam dua tahun berturut-turut memperoleh peralatan laboratorium yang demikian banyak dan dalam jumlah yang cukup besar. Hal ini sebab kerja yang dilakukan oleh Dr. Melya Riniarti (Kajur Kehutanan) dan Dr. Indra Gumay (Kalab Jurusan Ilmu Kehutanan)”. Ujar, Prof. Irwan dihadapan para stakeholder.
Lanjut Prof. Irwan Mengatakan, “Kalau Jurusan Ilmu Kehutanan atau Fakultas Pertanian yang membeli peralatan laboratorium tersebut, rasanya tidak mampu untuk membeli peralatan itu. Tetapi persoalannya adalah, karena kita memiliki peralatan-peralatan ini, maka tentu penguasaan keterampilan bagi mahasiswa Jurusan Kehutanan FP UNILA masih belum optimal”.
“Pada acara Focus Group Discussion, Kami memerlukan bantuan serta rasa terima kasih kepada bapak dan ibu sekalian”.
“In Shaa ALLAH, kedepan jurusan Ilmu Kehutanan akan semakin optimal dalam melaksanakan Tri Dharma perguruan tinggi ini”. Pungkas, Dekan Fakultas Pertanian UNILA Prof. Dr. Ir. Irwan Sukri Banuwa, M.Si., dalam sambutan acara.
