Tuesday, 06 March 2012 08:24
(Unila): Universitas Lampung (Unila) lebih memrioritaskan Beasiswa Unggulan bagi calon dosen Unila yang memiliki karakter. Dikatakan berkarakter dengan adanya keinginan untuk mengembangkan potensi diri melalui Unila dan dapat mengabdikan diri dan mengembangkan Unila. Hal itu disampaikan Pembantu Rektor I Unila Prof. Hasriadi Mat Akin, Senin (05/03), di ruang kerjanya.
Menurutnya, Unila telah banyak memiliki dosen-dosen yang dikirim untuk kuliah di berbagai belahan dunia seperti Amerika dan Eropa. Namun banyak diantara mereka yang enggan kembali, apalagi untuk mengabdikan diri pada Unila.
“Masih banyak filosofi dosen yang berfikir apa yang bisa Unila berikan kepada mereka. Itu salah. Yang benar, membesarkan diri dengan fasilitas Unila, kemudian mengabdikan diri ke Unila,” ungkap Guru Besar dari FP Unila ini.
Oleh karena itu, lanjutnya, Unila menyadari bahwa karakter menjadi prioritas para calon dosen. “Walau lulusan dengan IPK 4, tapi tidak berkarakter, tidak akan kita loloskan. Kalau ada yang IPKnya biasa-biasa saja, tapi memiliki karakter, itu yang lebih kita pilih,” terangnya.
Ke depan, kata Hasriadi, Unila akan membuat tim untuk menyeleksi calon dosen yang ingin mendapatkan Beasiswa Unggulan. Tim itu nantinya akan menelusuri karakter yang bersangkutan dengan menggali informasi, seperti dari dosen pembimbing akademik dan teman sejawatnya, selain proses wawancara.
Untuk tahun ini, Hasriadi yakin animo lulusan Unila terhadap Beasiswa Unggulan lebih besar dari tahun lalu. Ia menilai, salah satu alasan kurangnya minat alumni terhadap Beasiswa Unggulan tahun lalu disebabkan oleh minimnya sosialisasi terkait beasiswa tersebut.
Ia juga mengatakan, tidak ada prioritas bagi fakultas-fakultas tertentu berkaitan dengan alokasi beasiswa. “Kita lebih lihat potensi yang kita punya. Kita tidak mau tertinggal mengambil yang unggul-unggul ini, jadi tidak ada jatah-jatah perfakultas, yang unggul itu yang dipilih,” pungkasnya. [HCH]
Sumber:www.unila.ac.id