Himaseperta (Himpunan Mahasiswa Agribisnis Pertanian) Fakultas Pertanian Universitas Lampung melaksanakan kegiatan penyemaian benih porang pada Minggu (03/10/2021) di Desa Hanura Kabupaten Pesawaran. Kegiatan ini merupakan wujud mahasiswa dalam pengabdian masyarakat untuk turun langsung dalam masyarakat. Budidaya porang merupakan sector sentral untuk membangun perekonomian masayarakat Hanura terkusus dalam bidang pertanian. Penyemaian benih porang merupakan proses penyiapan bibit porang sebelum dapat ditanam pada lahan penanamannya. Penyemaian merupakan salah satu factor keberhasilan untuk dapat melihat pertumbuhan benih menjadi bibit tanaman, termasuk dalam tanaman porang ini.

Penyemaian benih porang ini dengan 1500 bibit porang muda yang siap ditanam.  Tujuan penyemain benih porang ini untuk dapat mengurangi penyakit tanaman akibat tanaman yang belum siap ditanam dikondisi lahan.  Tanaman porang merupakan tanaman tahunan yang siap dipanen setelah 6 bulan atau setengah periode musim kemarau. Bibit tanaman porang disimpan paling lama 2 bulan  dan bibit dari katak disimpan dalam 4 bulan. Dalam penyemain ini mahasiswa dibantu masyarakat sekitar desa Hanura. Pak Ujang adalah salah satu masyarakat yang membantu  mahasiswa dalam penyemain benih porang. Penyemaian benih porang dilakukan di rumah kaca.

Sumber: Fatra Hidayat M

Masyarakat Desa Hanura sangat membantu dalam memeriahkan kegiatan penyemain benih porang. Dengan harapan kegiatan ini juga dapat mengembangkan pengetahuan dan wawasan masyarakat hanura untuk pengolahan porang. Kegiatan benih porang dilakukan dari pagi sampai sore hari. Benih porang ditanam dalam polybag yang berjumlah 600 kantong. Untuk pupuk yang digunakan adalah pupuk kandang dan pupuk kompos, dan sekam. Pengolahan penyemain benih porang berlangsung dengan baik dan partisipasi masyarakat bekerjasama. Bibit porang siap ditanam dalam lahan 3 minggu dari penyemanyain benih porang.